Ingat saat di rooftop dulu chér? Aku masih ingat tiap detilnya. Haha, pasti aku terlihat begitu menyedihkan di matamu sekarang … menulis hal-hal seperti ini seperti orang tak punya kerjaan. Padahal, mungkin saja kau sedang bersama dia sekarang. Atau ‘teman’ mu. Aaarrrggh! Sudahlah! Aku tak akan bahas mereka kali ini. Menuliskannya saja sudah membuatku sebal.
Anyhow, kemarin aku bernostalgia di rooftop sana. Obrolan, gerimis, iPod, Un Soir du Paris, Filosofi Kopi, Stanza dan Blues, bisikan, genggaman tangan, kecupan pipi. Semuanya masih terekam jelas. Haha, i feel like the real pathetic now.
O well yang jelas, langit di bagian barat sangat indah kemarin. Dan ternyataa, kita juga sudah menghadap ke barat, sayangnya tidak di waktu yang tepat. Like what people said, bad timing.
Tiba-tiba aku jadi teringat kalau kau pernah meliput Bekasi Jazz Festival! Pasti keren sekali di sana! Sebuah festival jazz, berbagai artis, di malam hari, di sebuah rooftop. Dan seandainya bersamamu saat itu, aku pasti takkan fokus menonton mereka. Mungkin hanya akan menggenggam erat tangan dan curi pandang akan wajahmu. Hahaha, what a dream L*** what a dream.
Aaah, banyak sekali hal yang kuingat tentang mu chér …
Adakah kenangan tentang ku yang terekam di benak mu? Ah tidak. Tadi terlalu muluk. Bagaimana kalau ini ; Sempatkah aku melintas di pikiranmu barang sejenak?